Maafkan, Maklumi

Bismillah.

Sedari pagi tadi ada kira-kira 4 peristiwa yang membuat kepala saya mengeluarkan asap amarah dan mata saya meneteskan air mata sedih.

Oh, jangan khawatir. LOL! SUDAH BARANG TENTU saya dikuasai emosi. 🤦🏻‍♀️

Padahal baru aja Senin kemarin Hubabah Ummu Salim mengingatkan untuk memaafkan dan memaklumi, juga untuk tidak marah untuk urusan dunia dan pribadi. Eh, tapi... runtuh juga pertahanan emosi saya.

Namun kesemua peristiwa itu menjadi pengingat bagi saya. Bahwa saya masih berproses, masih belajar. Don't be too hard on yourself, kata saya dalam hati.

Dan, bukankah kata guru saya, Habib Umar bin Hafidz (duh, malu mengakui beliau guru, tapi saya memang ingin belajar dari beliau), bahwa semua yang terjadi di bumi ini adalah pelajaran? Termasuk kesemua carut-marut yang Allah hadirkan dalam hidup saya hari ini.

Sehingga, seperti biasa, saya tak ingin ada satu peristiwa pun dalam hidup saya yang sia-sia. Saya akan berusaha memaknai semua yang terjadi hari ini, serta menarik hikmah di baliknya. Insya Allah.

Ah, sungguh Allah adalah sehebat-hebatnya Penulis Skenario Kehidupan.
.
Wallahu a'lam bishshowab.

Beautiful background illustration by @foxandhazel

Comments

Popular Posts